Rabu, 27 Februari 2013

kesalahanku

.. tissue tissue ini adalah saksi dari cinta ..

Hari ini , apa yang sudah aku lakukan kepadanya ?


Aku menyakitinya..


Pertengkaran yang disebabkan hal sepele , namun sebenarnya lebih dari itu.

Omelan dia tentang “earphone” yang akan dia gunakan untuk bisa menghubungiku, mengawali semuanya.

Keluhannya tentang kabel earphone yang nggak karuan, dan jalanan yang begitu padat hingga membuat semuanya kacau.

Dengan aku yang begitu sensitif akan omelannya, hingga salah paham dan ketidak sukaanku meluap, dan aku marah.

Kita diam, tidak bicara

Pertengkaran hebatpun datang tanpa bisa ada yang mencegah, sekalipun itu perasaan cinta kita masing-masing.


PUTUS..!!


Kata yang sangat menakutkan saat itu, terlontar dengan kata-kata pada layar hp..

Kita bertemu.

Perbincangan dimulai, aku menangis.. aku katakan bahwa aku lelah dengan semua yang terjadi pada aku dan dia , pada kita. Aku ingin mengakhiri hubungan yang sungguh tidak sehat ini, aku ingin mengakhiri apa yang telah kita jalani selama hampir 2 tahun.

Dan apa yang terjadi .. ??

Dia menangis, dia keluarkan airmatanya, dia tersedu sedih dengan merangkul tubuhku. Berkata dengan terbata-bata, terisak bicara apa yang dia rasakan.

apa yang sudah aku lakukan.. aku membuat seorang pria terlihat lemah dihadapan wanita yang dia cintai.. aku membuat isakan tangis yang tidak tertahan akan kesedihan yang dia rasakan.. aku menyakitinya.. aku bersalah..”

Pelukan erat membuat aku remuk.. terasa dicabik-cabik tubuhku dengan pelukan itu dan tangisan itu.. dia tidak mau menangis dihadapanku.. itu janjinya pada dirinya sendiri dan padaku..

Tapi apa??

Dia melanggar itu karna dia sakit.. dan aku yang menyakitinya..



Tuhan... maafkan Hamba-Mu ini, tolong jangan ambil hatinya.. tolong jangan biarkan perasaannya kepadaku pudar.. tolong jangan jauhkan dia dari aku , dari hidupku , dari duniaku , dan dari jiwaku ..

Sayank .. maafkan aku ,,


Aku Mencintaimu .. lebih dari apa yang bisa aku katakan ..
I Love You

Tidak ada komentar:

Posting Komentar